10 Cara Mempercepat Loading Blog Yang Paling Efektif

Cara Mempercepat Loading Blog

Hampir semua para pengguna internet pasti lebih menyukai situs blog atau pun website, yang memiliki loading halaman cepat ketika dibuka.

Sebab mereka tidak ingin menunggu lama hanya untuk membaca sebuah artikel, yang bisa mereka dapatkan juga ditempat atau situs lainnya.

Dan perlu kalian ketahui juga bahwa, kecepatan situs merupakan salah satu faktor penentu posisi blog atau website pada hasil SERP atau pencarian Google.

Tentu sangat disayangkan jika posisi halaman blog kalian berada diposisi terbawah, hanya dikarenakan loading blog kalian lambat.

Selain kalah bersaing dalam SERP Google, kemungkinan besar juga blog kalian akan sepi pengunjung karna blog kalian sulit untuk diakses.

Banyak sekali yang menjadi faktor penyebab lambatnya kecepatan blog, dan beberapa diantaranya memang terdengar sepele, akan tetapi efek yang diberikan cukuplah merugikan.

Cara Untuk Mengetes Kecepatan Blog Maupun Website

Untuk mengetes seberapa cepat loading blog kalian, bisa dilakukan secara online yaitu menggunakan sebuah tools online yang disediakan oleh beberapa layanan.

Ada cukup banyak layanan yang menyediakan alat atau tools gratis, untuk mengetes atau juga menganalisa kecepatan loading sebuah blog maupun website.

Beberapa diantaranya adalah seperti Pingdom, GTmetrik, dan masih banyak lagi tools yang bisa kalian gunakan untuk mengetahui seberapa cepat loading blog kalian.

Berikut 10 Cara Mempercepat Loading Blog Yang Paling Efektif

Dengan hanya menerapkan satu atau dua cara tentu tidak akan memberikan efek yang diharapkan, maka dari itu disini saya sudah menuliskan 10 cara mempercepat loading blog kalian.

1. Optimasi Ukuran Gambar

Dalam menggunakan gambar untuk postingan blog, memang jauh lebih baik dan akan lebih menarik dilihat oleh para pembacanya.

Tetapi ada baiknya jika melakukan optimasi terlebih dahulu terhadap gambar yang akan digunakan, yakni dengan mengecilkan atau mengkompres ukuran file gambarnya.


Untuk mengkompresi ukuran file gambar sekarang bisa kalian lakukan dengan menggunakan tools online, yang bisa mengkompres ukuran tanpa mengurangi kualitas dari gambar tersebut.

2. Jangan Memakai Banyak Widget

Widget merupakan atribut perlengkap didalam sebuah blog atau pun website, tujuan dari adanya widget yaitu untuk memudahkan pengunjung blog untuk menemukan apa yang mereka cari.

Maka dari itu pasanglah widget yang menurut kalian penting saja, sebab jika terlalu banyak widget yang terpasang tentu akan memperberat loading blog kalian.

Menggunakan widget memang sangat bagus untuk navigasi pengunjung, akan tetapi jika terlalu berlebihan dampaknya akan menjadi buruk.

3. Gunakan Template Blog Yang Simpel Dan Ringan

Template atau tema blog juga sangat mempengaruhi kecepatan sebuah blog, jadi ada baiknya jika kalian memilih template yang sederhana dan juga ringan saja.

Dengan menggunakan tema yang terlalu ribet juga bukan hanya memperlambat kecepatan blog, tetapi juga akan sangat berpengaruh terhadap trafik blog kalian.

Pastikan terlebih dahulu bahwa template yang kalian gunakan tersebut SEO friendly dan juga responsive, agar waktu untuk membuka halaman lancar dan cepat.

4. Kurangi Jumlah Iklan Yang Terpasang

Memang benar dengan memasang iklan dalam jumlah yang banyak akan, berdampak pada meningkatnya penghasilan blog kalian.

Tetapi sebuah blog yang terlalu banyak menampilkan iklan pada satu halaman, bukan saja membuat pengunjung tidak nyaman, tetapi juga loading blog kalian akan menjadi berat.

Jadi lebih baik untuk membatasi jumlah iklan yang ingin kalian pasang, paling tidak 4-5 iklan saja dalam satu halaman blog.

5. Mengkompres Ukuran CSS / Minify CSS

Dengan mengkompres ukuran script CSS blog kalian, tentu blog akan terasa lebih ringan karna secara otomatis ukuran file tersebut menjadi lebih kecil dari sebelumnya.

Untuk mengkompres ukuran file CSS saya lebih menyarankan bagi kalian yang tidak terlalu paham, untuk melakukannya secara otomatis saja.

Sebab jika dilakukan secara manual tentu akan sangat beresiko sekali, jika kalian tidak sengaja menghapus beberapa kode scriptnya.

Terkecuali bagi kalian yang memang memahaminya, tentu kalian bisa dengan mudah untuk melakukannya sendiri atau manual.

6. Memasang JavaScript Lazyload Image

Memasang JavaScript Lazyload Image juga bisa dibilang, salah satu cara yang paling efektif sekali untuk mempercepat loading blog kalian.

Cara kerja dari Lazyload ini adalah untuk melakukan penundaan gambar, sampai seluruh halaman blog telah selesai terbuka atau loading.

Jadi ketika ada pengunjung yang mengklik blog kalian, maka gambar tidak akan tampil sampai halaman tersebut loading 100% dimuat atau terbuka.

Untuk memasang JavaScript Lazyload Image tidak terlalu sulit, dan disini saya sudah memberikan langkah-langkahnya dan kalian tinggal mengikuti saja.

1. Buka blog kalian

2. Pilih template > edit HTML

3. Copy JavaScript Lazyload Image dibawah ini

<script type='text/javascript'> //<![CDATA[ // Lazy Load (function(a){a.fn.lazyload=function(b){var c={threshold:0,failurelimit:0,event:"scroll",effect:"show",container:window};if(b){a.extend(c,b)}var d=this;if("scroll"==c.event){a(c.container).bind("scroll",function(b){var e=0;d.each(function(){if(a.abovethetop(this,c)||a.leftofbegin(this,c)){}else if(!a.belowthefold(this,c)&&!a.rightoffold(this,c)){a(this).trigger("appear")}else{if(e++>c.failurelimit){return false}}});var f=a.grep(d,function(a){return!a.loaded});d=a(f)})}this.each(function(){var b=this;if(undefined==a(b).attr("original")){a(b).attr("original",a(b).attr("src"))}if("scroll"!=c.event||undefined==a(b).attr("src")||c.placeholder==a(b).attr("src")||a.abovethetop(b,c)||a.leftofbegin(b,c)||a.belowthefold(b,c)||a.rightoffold(b,c)){if(c.placeholder){a(b).attr("src",c.placeholder)}else{a(b).removeAttr("src")}b.loaded=false}else{b.loaded=true}a(b).one("appear",function(){if(!this.loaded){a("<img />").bind("load",function(){a(b).hide().attr("src",a(b).attr("original"))[c.effect](c.effectspeed);b.loaded=true}).attr("src",a(b).attr("original"))}});if("scroll"!=c.event){a(b).bind(c.event,function(c){if(!b.loaded){a(b).trigger("appear")}})}});a(c.container).trigger(c.event);return this};a.belowthefold=function(b,c){if(c.container===undefined||c.container===window){var d=a(window).height()+a(window).scrollTop()}else{var d=a(c.container).offset().top+a(c.container).height()}return d<=a(b).offset().top-c.threshold};a.rightoffold=function(b,c){if(c.container===undefined||c.container===window){var d=a(window).width()+a(window).scrollLeft()}else{var d=a(c.container).offset().left+a(c.container).width()}return d<=a(b).offset().left-c.threshold};a.abovethetop=function(b,c){if(c.container===undefined||c.container===window){var d=a(window).scrollTop()}else{var d=a(c.container).offset().top}return d>=a(b).offset().top+c.threshold+a(b).height()};a.leftofbegin=function(b,c){if(c.container===undefined||c.container===window){var d=a(window).scrollLeft()}else{var d=a(c.container).offset().left}return d>=a(b).offset().left+c.threshold+a(b).width()};a.extend(a.expr[":"],{"below-the-fold":"$.belowthefold(a, {threshold : 0, container: window})","above-the-fold":"!$.belowthefold(a, {threshold : 0, container: window})","right-of-fold":"$.rightoffold(a, {threshold : 0, container: window})","left-of-fold":"!$.rightoffold(a, {threshold : 0, container: window})"})})(jQuery);$(function(){$("img").lazyload({placeholder:"https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgFL9ikbsTgjeiwUVQZn-Hy5VubJ7vmAZNYMeu6saX0ehHKMyTgqQ_x6mKiuFJIv66y_bzmTzhyphenhyphenBAg6r3fvdCuC8GIfTDVYr2Q6IOZKDSKzz3rurmwpZTdZc_fHMB4EB-YNRCKnVYc6iF7T/s640/raynaldoblog.gif",effect:"fadeIn",threshold:"-50"})}); //]]> </script>

4. Pastekan JavaScript yang tadi sudah kalian copy, tepat diatas kode </body>

5. Simpan tema

Silahkan buka blog kalian untuk melihat perubahan yang terjadi, apakah sudah bekerja dengan baik atau belum.

7. Hindari Menggunakan Gambar Pada Background Halaman Blog

Mempercantik atau memperindah tampilan sebuah blog, tentu tidak ada salahnya sama sekali. Tetapi jika dilakukan secara berlebihan tentu dampaknya tidak akan sebaik yang diharapkan.

Menambahkan gambar pada background halaman blog merupakan salah satu contohnya, memang benar akan lebih mempercantik tampilan blog, akan tetapi loading blog kalian juga akan menjadi lebih berat.

Lebih baik untuk menggunakan background blog yang standart saja, tanpa harus menambahkan sebuah gambar agar tidak akan mempengaruhi kecepatan loading blog kalian.

8. Kurangi Jumlah Postingan Dihalaman Utama Blog

Mengurangi jumlah postingan dihalaman utama blog juga, sangat penting untuk dilakukan agar mempercepat loading blog kalian.

Sebab, semakin banyak postingan pada suatu halaman maka akan semakin lama pula waktu yang dibutuhkan untuk memuat seluruh halaman tersebut.

Usahakan untuk menampilkan 5-7 postingan saja pada halaman utama atau home page diblog kalian, agar waktu untuk memuatnya lebih cepat.

9. Jangan Menggunakan Effect Animasi

Lagi-lagi masalah mempercantik tampilan blog yang sangat mempengaruhi kecepatan loading blog, maka dari itu jangan gunakan effect animasi apapun untuk blog kalian.

Banyak sekali effect animasi yang bisa digunakan disebuah blog, dan salah satu contohnya seperti effect salju, dauh jatuh, dan masih banyak lagi.

Sebenarnya effect animasi seperti itu sangatlah tidak dibutuhkan dan sangat tidak penting untuk digunakan, apalagi dampak buruknya yang akan membuat kecepatan blog kalian menjadi lambat.

Jadi lebih baik untuk menghindari menggunakan segala macam effect animasi untuk blog kalian, sebab itu tidak akan menguntungkan sama sekali.

10. Menggunakan Script Leverage Browser Caching

Ketika pertama kali membuka sebuah halaman blog, browser akan mendownload seluruh resource dari halaman tersebut.

Yang tentu akan cukup banyak permintaan kepada server dalam waktu bersamaan, yang akan berimbas pada waktu pemuatan halaman tersebut.

Dan kegunaan dari script leverage browser caching ini adalah menyimpan data halaman, ketika pengguna pertama kali membuka halaman tersebut.

Ketika mereka datang kembali berkunjung keblog tersebut, maka permintaan kepada server akan jauh lebih sedikit, karna browser pengguna telah menyimpan beberapa data halaman blog tersebut.

Semakin sedikit permintaan terhadap server tentu akan mengurangi beban server untuk memuat seluruh resource suatu halaman, dan akan berdampak pada kecepatan blog yang akan meningkat.

Untuk memasang script leverage browser caching sendiri cukup mudah, simak langkah-langkahnya dibawah ini.

1. Buka blog yang ingin dipasangkan script

2. Pilih template > edit HTML

3. Copy script leverage browser caching dibawah ini

<include expiration='7d' path='*.css'/>
<include expiration='7d' path='*.js'/>
<include expiration='3d' path='*.gif'/>
<include expiration='3d' path='*.jpeg'/>
<include expiration='3d' path='*.jpg'/>
<include expiration='3d' path='*.png'/>

4. Pastekan script tersebut tepat dibawah kode <head> atau bisa juga sebelum </head>

5. Simpan tema

Biasanya script tersebut tidak akan langsung bekerja secara normal, dan membutuhkan kurang lebih satu minggu agar script tersebut mulai bekerja.

Penutup

Tidak ada yang menyukai blog atau website yang lambat, jangankan manusia bahkan mesin penelusur Google saja tidak menyukainya.

Itulah 10 cara mempercepat loading blog yang paling efektif, optimasi segera blog kalian agar dapat merasakan semua manfaatnya.

0 Response to "10 Cara Mempercepat Loading Blog Yang Paling Efektif"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel